Jenis Desain yang Perlu Dipertimbangkan Untuk Memilih Jasa Buat Web
Dengan 94% kesan pertama mengandalkan desain web, kamu harus membuat situs web yang dibuat jasa buat web untuk bisnis. Tetapi ketika memulai dengan desain web, kamu mungkin tidak tahu pendekatan apa yang harus diambil dengan situs web. Jenis desain web apa yang terbaik untuk bisnis kamu?
Beruntung bagi kamu, kami punya semua jawabannya. Teruslah membaca untuk mempelajari jenis desain web dan pro serta kontra masing-masing. Selain itu, kami akan membahas berbagai jenis situs web yang dapat dibuat, sehingga kamu dapat menentukan mana yang terbaik untuk bisnis!
Jenis Desain Web Untuk Situs Web Yang Baik Dan Bagus
Siap untuk membangun situs web tetapi tidak yakin format desain web mana yang terbaik? Berikut adalah beberapa contoh yang bisa kamu gunakan. Pastikan jasa buat web
yang kamu pilih tahu juga tentang hal ini.
- Static page layout
Salah satu jenis desain situs web yang paling dasar adalah tata letak halaman statis. Dengan tata letak ini, kamu membangun situs web dengan dimensi halaman yang telah ditentukan sebelumnya yang memiliki lebar permanen. Tata letak statis tetap pada dimensi ini, apa pun jenis browser atau perangkatnya.
Tata letak statis telah dihapus seiring dengan meningkatnya penggunaan seluler. Karena situs ini tidak beradaptasi dengan perangkat, mereka tidak memberikan pengalaman pengguna yang positif. Meskipun tata letak statis masih merupakan opsi, kamu biasanya tidak ingin menggunakannya. Ini kecuali jika kamu membuat versi seluler yang benar-benar terpisah dari situs.
- Liquid design layout
Berikutnya pada daftar jenis desain situs web ini adalah Liquid design layout. Tata letak ini, juga dikenal sebagai desain fluida, menggunakan unit fleksibel daripada unit tetap yang digunakan tata letak statis. Karena unitnya fleksibel, halaman akan selalu memenuhi lebar layar perangkat, terlepas dari perangkat apa itu.
Karena pengalaman pengguna sangat penting untuk mendorong situs dan menarik traffic, liquid layouts juga mulai dihapus sebagai opsi yang layak untuk bisnis. Meskipun masih dapat menggunakan tata letak ini, kamu berisiko memberikan pengalaman pengguna yang buruk. Karena desain akan membentang terlalu jauh atau menyatukan informasi di halaman.
- Adaptive website layout
Salah satu format desain web yang dapat kamu gunakan untuk jasa buat web adalah Adaptive website layout. Sesuai dengan namanya, website ini menggunakan query CSS untuk menyesuaikan ukuran website untuk mendeteksi ukuran browser. Situs web adaptif akan secara otomatis mengubah layout situs web untuk memberikan pengalaman pengguna terbaik bagi pengunjung.
Dengan Adaptive website layout, ada parameter yang ditetapkan untuk bagaimana situs web akan menyesuaikan. Misalnya, parameter yang ditetapkan mungkin terlihat seperti ini: "Jika lebar browser 500 piksel, setel wadah konten utama untuk lebar 400 piksel." Misalnya, jika kamu memiliki situs web dengan layout dua kolom, tata letak akan berubah jadi satu kolom di layar browser kecil.
- Dynamic website layout
Saat melihat daftar jenis desain web, kamu akan melihat bahwa Dynamic website layout adalah sebuah pilihan. Tata letak situs web dinamis sangat bagus untuk orang yang tidak memiliki pengetahuan HTML yang luas. Situs web ini dapat memberikan konten yang berbeda kepada pengunjung situs web, bahkan jika dua orang yang berbeda melihat halaman yang sama.
Dengan Dynamic website layout, kamu membangun basis data informasi dan fitur. Kemudian, ketika pengguna meminta halaman, pengkodean web secara otomatis bekerja untuk menyatukan komponen-komponen dari database untuk membentuk halaman web.
- Responsive design layout
Berikutnya pada daftar jenis tata letak situs web adalah Responsive design layout. Format tata letak ini adalah jenis yang paling populer, karena memungkinkan situs untuk mengakomodasi semua perangkat dan mengisi ukuran browser dengan sempurna.
Desain responsif dibangun dengan pendekatan mobile-first. Kamu membuat tata letak seluler terlebih dahulu, lalu memperluas situs web untuk ukuran browser yang lebih besar. Jadi, alih-alih mencoba memangkas situs web dan membuatnya lebih kecil, kamu mulai dari yang kecil dan membuatnya lebih besar.
- Single page layout
Item terakhir yang akan kita bahas pada daftar jenis desain web adalah Single page layout. Sesuai dengan namanya, Single page layout hanya menggunakan satu halaman yang digulir pengguna ke bawah untuk menemukan informasi tentang produk atau layanan.
Dengan tata letak desain ini, kamu dapat memiliki "menu navigasi" dengan tautan ke titik-titik tertentu di halaman. KitKat adalah contoh yang bagus dari tata letak satu halaman ini. Ini cukup mudah dibuat dan dapat membantu kamu membuat situs web yang bersih dan sederhana.
Jika ingin menggunakan jenis website ini, kamu dapat menggunakan dua jenis layout desain web: adaptif atau responsif. Tata letak ini akan berfungsi paling baik dan tentunya sudah banyak yang menggunakannya. Bahkan untuk beberapa kasus, pilihan ini merupakan salah satu pilihan terbaik untuk para pelanggan.
Dengan begitu banyak jenis desain web yang tersedia, sulit untuk mengetahui jenis mana yang terbaik untuk bisnis. Jika kamu merasa kewalahan dengan membangun situs web terbaik, mereka dapat membantu membuat desain web yang indah untuk bisnis.
Jadi ketika memilih jasa buat web, pastikan mereka tahu tentang semua yang dibahas. Jika kamu masih ragu, tanyakan saja agar nantinya tidak terjadi masalah yang berarti. Apalagi jika di tengah pekerjaan ada ketidak cocokan, ini akan berisiko besar.